Kejadian Kadis PUCKTRP Mura Menghilang Saat Mau Dikonfirmasi Dianggap Sebagai Pejabat Baperan

News, Peristiwa1 Dilihat
banner 468x60

MUSIRAWAS.COM – Sempat viral beredar di medsos facebook, wartawan curhat jadi berita.

Berawal dari seorang pewarta senior, Mulyadi saat mendatangi Kantor Dinas PU CKTRP Kabupaten Musirawas untuk konfirmasi kegiatan anggaran tahun 2023-2024 yang diduga banyak masalah.

banner 336x280

Namun, saat ditunggu beberapa lama, Kepala Dinas, Oktaviano malah menghilang dari ruang kerjanya. Kamis (11/7/2024).

Curhatan wartawan ini terbit di media unggahnews.id dan di posting akun Fb Madon Linggau (@id=100076326816703), kemarin.

“Sangat disayangkan setelah menunggu selama  2 jam lebih di kantor Dinas PUCKTRP, Oktaviano menghilang dari ruangan kerjanya.

Padahal menurut penjaga pintu ruang masuk Okraviano, mengatakan dia masih ada tamu,” kata Mulyadi yang curhat pada media unggahnews.id.

Kemudian, setelah tamu keluar dari ruangan Oktaviano di cek tiba-tiba sudah  tidak ada diruangan dan sudah pulang kata penjaga pintu Dinas PUCKTRP.

“Saya dan kawan-kawan awak media sangat kecewa dengan kelakuan Oktaviano yang menghilang saat akan dikonfirmasi,” ucapnya.

Menanggapi masalah ini, aktivis Tommy Jpisa menanggapi bahwa itu memang hak Oktaviano tidak mau menerima tamu, karena mungkin lagi sibuk atau kurang sehat.

Namun hal itu bisa diwakilkan, dengan melayani tamu.

Apalagi itu wartawan ingin konfirmasi kegiatan dinas yang diduga ada masalah.

“Kalau seperti ini timbul prasangka bahwa Oktaviano anti wartawan.

Bahkan patut diduga, kegiatan yang akan ditanya memang banyak masalah dan penyimpangan.

Makanya Oktaviano terkesan menghindar,” kata Tommy dihubungi Sabtu 13/7/2024).

Tommy juga minta Oktaviano klarifikasi berita ini, agar bisa menerangkan keadaan yang sebenarnya, tentu pada media yang sama.

Sehingga tidak disudutkan dan dirugikan. Tetapi bukan klarifikasi di media yang lain bahkan medianya banyak, akibatnya seolah perang antar media alias adu domba.

Karena ada berita yang sifatnya mengkritik dan ada yang seolah membela.

Seperti berita beberapa minggu lalu yang mengkritik Okraviano tidak netral dalam Pilkada dan mendukung Petahana.

Sumber berita itu salah satunya karena akun Fb Oktaviano dinilai berkomentar terhadap calon petahana dan dianggap mendukung.

Hal itu terjadi karena Oktaviano kami nilai Baperan, terhadap media yang menerbitkan kritik walau belum tentu benar.

Sehingga seolah memusuhi media yang mengkritiknya. Jadi dia klarifikasi pakai media lain yang dianggap dekat dan berteman dengannya.

Sementara, Oktaviano sudah dikonfirmasi melalui akun Fb-nya namun belum ada jawaban. (*)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *