PALI – Merosotnya harga getah karet akhir-akhir ini ternyata sangat dirasakan para petani karet dan pedagang di pasar-pasar di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), melainkan transaksi di bank-bank yang ada di wilayah Bumi Serepat Serasan juga merasakan dampaknya.
Hal itu diakui Pimpinan Bank Mandiri Pendopo M Yusuf, bahwa sejak harga getah turun, nasabah yang datang untuk bertransaksi juga mengalami penurunan. Bahkan untuk presentase transaksi bisa mencapai angka 50 persen.
“Kalau dua bulan yang lewat, transaksi di bank ini cukup ramai pak. Tetapi belakangan ini jauh menurun, tidak dipungkiri mungkin itu semua disebabkan akibat faktor jatuhnya harga karet di masyarakat saat ini,” ungkapnya, Selasa (9/5).
“Sebab, sebagian besar masyarakat PALI tergantung pada hasil sadapannya. Logikanya, apabila pasar ramai, transaksi bank juga pasti ramai, begitupun sebaliknya, apabila pasar sepi, transaksi di bank pasti lesu,” tambahnya. (ebi-Sumeks)