LUBUKLINGGAU – Kembali ramai di dunia maya mengenai postingan sepotong karcis parkir untuk di wisata bukit sulap di kota Lubuklinggau seperti yang diposting oleh salah satu akun facebook yang bertulisan, cuma mau tanya seberapa ini ya tiket parkir di kota tercinta, postingan ini ramai dikomentari.
Adanya postingan tersebut awak media langsung mewancarai Kepala Dinas Pariwisata Kota Lubuklinggau Luthfi Ishak melalui whatsapp
Dia, menegaskan, Kamis (21/6/2018) untuk pengelolaan parkir baik itu bukit sulap maupun air terjun Temam. “Hal itu dikelola PT Linggau Bisa,” ungkapnya
Lanjutnya bukan dinas pariwisata, mohon dikonfirmasi ke pengelolanya langsung. “Pihak PT Linggau Bisa,” bebernya dengan singkat
Sementara itu Derektur PT Linggau bisa Hartono menjelaskan kalau untuk pengelolaan parkir wisata Bukit Sulap itu belum seluruhnya dikelola PT Linggau Bisa. “Karena belum diserakan ke PT Linggau Bisa secara 100 persen,” kata dia
Tambahnya, kalau untuk yang parkir dibawa itu bagian dinas parawisata. “Kalau untuk di atas itu bagian kami, kalau penghasilan kami itu terbagi jadi dua yaitu , 30 persen setor ke Kasda 70 persen itu untuk dana operasional kami, karena kami tidak dapat dari Pemkot mulai tahun 2015 lalu,” kata dia lagi.
Lanjutnya, kalau soal karcis itu bukan dari pihaknya. “Karena tidak ada logo Linggau PT Linggau Bisa jadi itu perlu dipertanyakan secara jelas,” tegasnya.
“Kalau memang dinas pariwisata itu mau menyerakan semua mungkin kami bisa mengelola sepenuhnya, tapi kan kalau dinas pariwisata menyerahkan ke kami jelas dana pemeliharaan dari Pemkot hilang,” pungkasnya. (Detikperistiwa.com)