MURATARA, Jurnalindependen.com — Selasa (30/12/2014) bantuan beras kerakyat miskin atau yang lebih dikenal dengan raskin dipertanyakan oleh masyarakat karena masyarakat yang menerima bantuan beras tersebut hanya menerima bantuan selama 6 bulan. Seperti yang diungkapkan oleh Muyot (36), “Payah sekali sekarang bantuan beras miskin (Raskin) cuma 6 bulan.”
Kemudian ditambahkan oleh Muyot pula apa ditahun 2014 cuma 6 bulan saja bantuan Beras miskin itu?”
Di sisi yang lain saat di konfirmasi di kantor Perum Bulog yang berada di lubuklinggau, kepala Perum Bulog tidak berada di tempat dengan alasan sedang ada dinas luar, seperti yang jelaskan pegawai yang pada waktu itu sedang berada dikantornya.
”Kepala kantor sedang tidak berada di tempat, Ia sedang dinas luar,” ungkapnya.
Sementara itu beda dengan yang di ungkapkan oleh Herdianto (39) salah satu pengurus LSM PPD, ”Kepala Bulog itu walaupun ada di kantor, pegawainya sering mangatakan tidak ada dikantor, seperti takut nian kepala Bulog itu ketemu dengan anggota LSM atau Wartawan, padahal LSM atau wartawan yang datang itu dengan Maksud dan Tujuan baik, ingin konfirmasi tentang penyaluran beras raskin dan hal yang lainnya yang terkait dengan keadaan beras yang ada di Bulog ”.(perri)
