PALEMBANG – Pemerintah Kota sepertinya kewalahan menghadapi genangan air yang terjadi saat hujan di sejumlah titik di kota Palembang. Beberapa bahkan sampai melumpuhkan arus lalu lintas, seperti diruas Jl Kol H Burlian. Dimana pada lokasi tersebut juga sedang dilakukan pembangunan Light Rapid Transit (LRT).
Untuk itu, pada Senin (9/1) digelar rapat koordinasi Pembahasan Pemasangan Kabel Box Culvert di sepanjang Jl Kol H Burlian, dan areal Pembangunan LRT. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang menggelar rapat dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional, Dinas Pekerjaan Umum Provinsi, Waskita selaku pemegang proyek Light Rail Transit (LRT), Direktorat Lalu Lintas Polda Sumsel, serta pihak terkait.
Dalam rapat tersebut, dipaparkan sejumlah lokasi yang terkena dampak dalam musim penghujan. Setidaknya ada 32 titik, termasuk diantaranya yang dilintasi proyek LRT. Namun yang menjadi prioritas adalah empat titik di ruas Jl Kol H Burlian. Yakni KM 7, Punti Kayu, Darma Agung, Damri, dan simpang TAA.
“Empat titik ini yang menjadi prioritas (mendesak),”kata Kepala PUPR, Syaiful usai rapat. (aja-Sumeks)