Porprov X Resmi di Tutup, Palembang Rebut Kembali Juara Umum

porprov1 LUBUKLINGGAU, Jurnalindependen.com — Pekan Olahraga Propinsi (Porprov) ke-X Sumsel yang berlangsung di kota Lubuklinggau, 24 – 30 Mei 2015 resmi ditutup Wakil Gubernur Sumsel, Ishak Mekki di stadion Sport Center Petanang Kota lubuklinggau, Sabtu (30/5) malam.

Kota Palembang keluar sebagai juara umum Porprov Sumatera Selatan setelah mengumpulkan 125 medali emas, 73 perak, dan 63 perunggu, sedangkan tuan rumah Kota Lubuklinggau harus puas di urutan ke 9 dengan memperoleh 11 emas, 28 Perak, 38 Perunggu.

Sementara diposisi kedua direbut kontingen Musi Banyuasin dengan memperoleh 80 medali emas, 62 perak, dan 69 perunggu.

Dalam kata sambutannya Wakil Gubenur Sumsel Ishak Mekki  mengatakan  Porprov ini merupakan ajang seleksi atlet untuk persiapan Porwil dan Kejurnas, Kota Palembang sebagai juara umum diharapkan dapat memotivasi daerah lain dalam meningkatkan prestasi dan menjadi ajang evaluasi dalam membina atlet.

“Kedepannya diharapkan agar para atlet dapat meningkat prestasi bukan hanya diajang Porprov saja namun ditingkat nasional maupun Internasional,“ harapnya.

Sementara itu Wali Kota Lubuklinggau SN Prana Sohe Putra mengatakan pelaksanaan Porprov memang masih banyak kekurangan sehingga ke depannya diharapkan menjadi lebih baik lagi dan untuk warga kota Lubuklinggau di ucapkan terima kasih atas dukungan dalam mensukseskan Pekan Olah Raga Propinsi.

“Dengan digelarnya Porprov Sumsel X di Lubuklinggau diharapkan perkembangan olahraga akan semakin lebih baik lagi di daeah ini, Untuk Porprov Sumsel ke-XI yang akan dilaksanakan tahun 2017 di Kabupaten Muara Enim, Kota Lubuklinggau menargetkan Juara Umum,” ungkapnya.

Ketua Pelaksana Porprov Sumsel X, Dhennie Zainal mengatakan Pekan Olahraga Provinsi di daerah ini sekaligus untuk menjaring atlet berprestasi di desa-desa juga untuk meningkatkan prestasi dan pembangunan daerah.

Acara penutupan ini juga dimeriahkan dengan senam Massal, Tarian daerah, serta menghadirkan Penyanyai pop asal Ibukota Judika yang disaksikan puluhan ribu masyarakat Kota Lubuklinggau. (ADV/ASRUL).